Minggu ini ada beberapa acara di C2O, semuanya terbuka untuk umum, dengan donasi sukarela. Klik masing-masing gambar untuk informasi selengkapnya.
DISKUSI & BEDAH BUKU
Asal Usul Kedaulatan: Telusur Psikogenealogis atas Hasrat Mikrofasis Bernegara
bersama penulis, Hizkia Yosie Polimpung (PURUSHA Research Cooperative)
moderator: Gede Indra Pramana
☞ Kamis, 21 Agustus 2014, pk. 18.30 WIB
C2O library & collabtive, Jl. Dr. Cipto 20 Surabaya 60264
Mengapa negara-negara bersikeras berdaulat? Mengapa kedaulatan harus ditegakan meski dengan kenestapaan warganya sendiri maupun pertumpahan darah dengan negara-negara lain? Menggabungkan psikoanalisis Jacques Lacan dan genealogi Michel Foucault, buku ini adalah upaya melacak asal usul gagasan paradoksal kedaulatan. Sifat paradoksal tersebut lantas ditemukan merupakan bawaan gagasan kedaulatan sejak kemunculannya pada abad ke-12. Terpapar fajar wacana Pencerahan, para raja mendambakan ke-diri-an yang utuh dan otonom. Dalam perguliran sejarah, fantasi kepenuhan diri ini diperjuangkan mati-matian hingga akhirnya melahirkan negara modern dan menjadi gagasan yang diterima universal.
※
live 8-bit inspired gig
bossbattle / yogiedigital / uncletwis / kitseh / qembones
☞ Jumat, 22 Agustus 2014, 17.00 – 21.00
c2o library & collabtive, Jl. Dr. Cipto 20 Surabaya
※
Workshop menulis feature bersama Sean Stellfox
☞ Sabtu, 23 Agustus 2014, pk. 15.00 – 18.00
C2O library & collabtive, Jl. Dr. Cipto 20 Surabaya 60264
#Surabaya2034: Impianmu untuk Surabaya 20 tahun lagi?
Ayorek! saat ini sedang mengumpulkan aspirasi kita untuk kota Surabaya. Apa yang kamu impikan untuk kota Surabaya 20 tahun lagi? Jawaban dapat kamu kirimkan dalam bentuk komentar, gambar, atau foto ke rek@ayorek.org atau layangkan di Facebook, Twitter, Instagram dengan tagar #Surabaya2034
Sementara Menunggu, Silampukau
Sembari menanti album baru mereka, Silampukau bersama SUB/SIDE merilis ulang EP Sementara Ini, berisi lima lagu yang berkesan dari lima tahun lampau, dilengkapi dengan catatan Nuran Wibisono. Unduh dan dengarkan, gratis.
Soekarno: Ketika Sang Fajar Menyingsing di Surabaya
Awal proses pendewasaan dan kematangan berpikir Soekarno muda dibentuk di Surabaya, kota kelahirannya yang juga disebutnya sebagai “dapur revolusi”. Oleh Muhammad Firman, Surabaya Tempo Dulu.
Ayorek! adalah platform media untuk mengumpulkan, berbagi dan merangkai berbagai cerita dan pengetahuan tentang Surabaya dan kehidupan kota. Ikuti kami di twitter atau facebook.