“Ini bukan, enggak ada pemilu sebenarnya, ini seolah kita cuma ngabisin duit untuk milih Prabowo Gibran.” Prabowo-Gibran, hari ini resmi dilantik menjadi presiden dan wakil presiden Indonesia. Pemilu tiap lima tahun sekali yang dikatakan sebagai “Pesta Demokrasi” — istilah yang dikenalkan Soeharto pada pada tahun 1981 lalu di zaman Orde Bau — menjadi ajang pesta oligarki, di mana mereka saling berebut kursi, berkonsolidasi untuk melanggengkan kekuasaan, keserakahan, dan kepentingan mereka dan kerabatnya.
Apa ini artinya untuk kita sekarang, dan di masa depan? Yo reneo, helowin ra usah film horor po kostum2an, deloken ae kie Wiwi Wowo Fufufafa kruntelan.
Nonton & diskusi bareng “Pesta Oligarki”
📍C2O, Jl. Dr. Cipto 22, Tegalsari, Surabaya
(rumah pagar hitam seberang resto Kayanna)
🗓️ Minggu, 27 Oktober 2024, 16.00 – 18.00
✍🏻 Pendaftaran: Monggo dateng langsung, gak perlu daftar.
—
Didirikan di tahun 2008, C2O dikelola secara independen oleh lembaga nirlaba, PERIN+1S Pendidikan Rangkai Informasi & Teknologi Swadaya. C2O bukan penyedia jasa coworking atau cafe komersil. Operasional C2O tidak didanai pemerintah, pendonor, atau perusahaan besar. Seluruh pemasukan C2O sepenuhnya digunakan untuk memastikan kemandirian dan keberlangsungan C2O: perawatan ruang dan peralatan, pembayaran tagihan air, listrik, internet, pajak, upah layak untuk pekerja-pekerjanya, serta pengembangan program.
Kami tidak mengenakan biaya masuk, tapi untuk memastikan keberlangsungan C2O dan berbagai komunitas, program dan kegiatannya, kami mengundang Anda untuk berkontribusi semampunya di berbagai kaleng & kotak sumbangan.
#PestaOligarki
Leave a Reply