Reportase: MSW #7 Kota Lama

Kali ini Forsiga (Fotografi Sinematografi Arsitektur ITS) mengajak Kami-Arsitek-Jengki dan Manic Street Walkers untuk berjalan kaki dan hunting foto sambil menikmati kota lama yang berada di Surabaya Utara. Kami memulai perjalanan sekitar jam 5 sore, terlalu sore untuk menjelajahi kota lama karena banyak sekali situs yang bisa kami nikmati.

Reportase: MSW #5 Mlaku-mlaku nang Tunjungan

25 Februari 2012. Pukul 06.30 saya sudah memasuki halaman Grahadi. (Saya sempat mengira Grahadi itu adalah gedung DPRD kota Surabaya.) Kru TV One dan Risma—walikota Surabaya—sudah beraktivitas disana. Anak2 MSW maupun KAJ belum datang. Iman menyusul datang, dia memarkir sepeda kayuhnya di CK. Kawan lainnya pun berdatangan : Kat, Ardian, Atthur, Claudia. Sudah jam 7, Rendy belum datang, seharusnya dia bersama saya menjadi narasumber untuk talkshow pagi ini. Akhirnya Atthur yang menggantikan Rendy. Rendy and the gang baru datang 15 menit kemudian. Talkshow pagi ini bersama Risma dan Prof. Wirawan—sosiolog dari FISIP Unair—mengenai fungsi ruang publik di Surabaya.

Risma sudah cukup banyak membangun taman kota dan fasilitas pedestrian—salah satunya trotoar yang lebar dan nyaman, tapi sayang yang menggunakan fasilitas pedestrian sangat minim. Mengutip twit kawan kami, Idha Saraswati, “Kalau ada klub pejalan kaki di surabaya, itu bukan karena walikota udah perbaiki trotoar, tapi karena mereka memang pilih jalan kaki #manic street walkers”. Yah memang, MSW memilih berjalan kaki bukan hanya karena adanya fasilitas pedestrian yang memadai, melainkan itu cara kami mengenal dan menikmati kota Surabaya.

Reportase: MSW #3 One Take Show

MANIC STREET WALKERS #3
Edisi One Take Shows
19 Februari 2012

Sejak pagi, c2o library kedatangan tamu dari Bandar Lampung dan Medan: Ivan, Agan, Sofia, Osa, Wawan, dan Adian yang tergabung dalam Afternoon Talk—sebuah band pop-folk—yang akan bermain malam ini bersama Karnivorus Vulgaris, Taman Nada, Silampukau, Sonarsoepratman, Bagus Dwi Danto, dan Handoko Suwono. Jam 3 sore, kawan-kawan Taman Nada (Attur, Nandi, Salman, Najmi, Ifa, Adit) datang untuk mewujudkan keinginan kami : one take shows. Secara spontan saya pun mengajak kawan-kawan Afternoon Talk, Taman Nada, dan Rangga Nasrullah untuk ber-Manic Street Walkers dengan rute : Kelenteng Tjokroaminoto, Taman Bungkul, dan gedung eks museum Mpu Tantular. Hujan sudah reda, perut sudah terisi, saatnya berjalan kaki!

Reportase: MSW #2 Imlek

manic street walkers #2 : edisi imlek Keterangan: Manic Street Walkers adalah klab pejalan kaki yang baru dilahirkan tahun baru lalu! Jika rute perjalanan pertama kami menelusuri Strenkali Jagir di Wonokromo, rute kali ini—untuk merayakan Imlek—adalah menelusuri berbagai situs-situs yang berkaitan dengan budaya Tionghoa di Surabaya. Berikut adalah liputannya dalam bentuk catatan harian Anitha Silvia. …

Reportase: MSW #1 Strenkali Jagir, Wonokromo

Akhir tahun kami rayakan dengan menjajaki sudut-sudut Surabaya dengan berjalan kaki.  Perjalanan singkat yang penuh inspirasi, melelahkan tapi juga sangat menyenangkan, dan membuat kita bisa lebih mengenal sekitar dengan lebih dekat. Ide ini dicetuskan oleh Tinta sebagai bagian dari acara akhir tahun internal kami, Perjusami (Perkemahan Jumat Sabtu Minggu) di C2O.  Tempat yang kami tuju …