Bulan November depan, C2O mengadakan kegiatan Membaca Kota Surabaya, di mana kami akan mengangkat semua buku dan film mengenai Surabaya yang tersedia di C2O, dengan tujuan memperkenalkan dan membangkitkan semangat untuk menggali dan mengenal lebih jauh kota kita.
Selain itu, kami juga akan menampilkan komunitas-komunitas Surabaya yang telah banyak membantu dan menginspirasi kami. Kali ini, kita berkenalan dengan Surabaya Tempo Dulu (selanjutnya STD), satu komunitas yang aktif membagi informasi sejarah lokal Surabaya dengan memanfaatkan media jaringan sosial Facebook. C2O pun, berkenalan dengan STD melalui Facebook. Di sela-sela banjiran update status, kami melihat sedikit nyempil informasi renyah dan menarik mengenai sejarah Surabaya, yang hampir selalu diupdate setiap hari, kerap dibarengi dengan foto, gambar ataupun peta.
Menurut Nikki Putrayana dan Bambang Irawan, dua dari admin STD, awalnya tidak ada yang kenal secara tatap muka—semuanya bertemu di dunia maya. Dan sampai artikel ini ditulis, baru dua kali mereka mengadakan semacam kopdar/gathering tatap muka. Terakhir mereka bahkan bertemu dengan Pak Dukut Imam Widodo, penulis banyak buku sejarah, antara lain Hikajat Surabaia Tempo Doeloe yang juga merupakan salah satu buku favorit anggota C2O.
STD mempunyai semangat mengagumkan untuk sama-sama belajar mengenali Surabaya lebih jauh. Tiap bulannya, mereka memilih satu topik sebagai fokus utama, yang kemudian dikelompokkan dalam satu album foto menjadi semacam esai foto. Di STD, semua orang—admin maupun anggota—sama-sama belajar dan didorong untuk saling berbagi informasi mengenai Surabaya, sekecil apapun. Kebanyakan dari admin STD tidak berlatar belakang studi sejarah, dan jarang yang berasal dari Surabaya. Tapi semuanya, dengan beragam latar belakang dan profesi, mempunyai kepedulian dan keinginan untuk menanamkan kecintaan kota, saling menginspirasi dan mendorong pemikiran kritis. Selain itu, mereka juga mengembangkan perhatian terhadap etika dalam penyebaran media, dan sangat mendorong partisipasi aktif dari anggota-anggotanya untuk menggali sejarah di sekitar kita.
Berikut adalah wawancara kami melalui e-mail dengan admin STD, Bambang Irawan, yang juga telah banyak menulis ulasan-ulasan buku untuk C2O.